Beli Rumah atau Mobil dulu?
Daftar Isi
Dilemanya anak muda sekarang, mau beli Rumah atau Mobil dahulu?
Beli rumah atau mobil dahulu, ya? Siapa yang lagi galau tentang ini? Keresahan para milenial ini umumnya banyak dialami oleh pasangan yang baru menikah, pekerja yang baru naik pendapatan, ataupun baru memiliki dana yang sedikit berlebih. Dengan keadaan dana yang masih‘ terbatas’, mana yang wajib diprioritaskan?
Tidak hanya mempunyai fungsi sebagai tempat tinggal serta alat transportasi, rumah dan mobil memanglah sering kali dinilai sebagai salah satu aset berharga untuk banyak orang. Kemauan membeli rumah serta mobil dapat terus menjadi bertambah dikala memandang banyaknya tawaran promo. Terlebih dikala ini terdapat kebijakan leluasa pajak buat rumah serta mobil.
Perihal yang Perlu Dipertimbangkan
Untuk sobat gotokerja.com yang lagi galau memilih membeli rumah ataupun mobil dahulu, jangan terlalu lama pusingnya. Coba pertimbangkan dahulu hal- hal berikut ini:
1. Mau atau Perlu?
Walaupun sama- sama berarti, namun kebutuhan tiap orang pasti berbeda. Dengan dana yang terbatas, kalian butuh mendahulukan kebutuhan bukan semata- mata kemauan. Coba tenangkan diri sejenak serta pikirkan kembali secara matang mana yang betul- betul kalian butuhkan dikala ini.
Secara universal, rumah termasuk sebagai salah satu kebutuhan primer tiap manusia, sebab gunanya sebagai tempat tinggal. Tetapi bila kalian dikala ini masih dapat tinggal dengan orang tua ataupun tidak permasalahan buat mengontrak serta mobilitasmu besar, dapat jadi mobil malah jadi kebutuhan primermu dikala ini.
Lain halnya, bila kalian inginkan privasi yang lebih, paling utama untuk para pasangan baru serta mau membina keluarga baru, rumah dapat jadi perihal yang butuh diprioritaskan. Mengingat dikala ini lumayan banyak pula ada pilihan moda transportasi yang lain yang dapat menunjang mobilitasmu tiap hari.
Jadi, sobat gotokerja.com harus senantiasa amati prioritas. Apa yang sesungguhnya kalian butuhkan, bukan semata- mata kamu inginkan.
2. Besaran Pemasukan Bukan Patokan
Dalam memastikan membeli rumah ataupun mobil lebih dahulu, rupanya besaran pemasukan yang kalian miliki belum pasti dapat jadi patokan. Misalnya saja terdapat yang baru mempunyai pemasukan Rp8 juta, namun ia tidak mempunyai tanggungan terhadap keluarga yang lain. Kemudian, terdapat pula yang mempunyai pemasukan Rp15 juta, namun wajib membiayai orang tua ataupun sudah mempunyai anak. Walaupun memanglah Rp15 juta lebih banyak dibandingkan Rp8 juta, tetapi pengeluaran yang wajib dikeluarkan oleh orang yang berpenghasilan Rp15 juta ini nyatanya lebih banyak. Sehingga, belum pasti mempunyai pemasukan yang lebih besar juga jadi mampu buat menaikkan cicilan rumah ataupun mobil dalam catatan pengeluarannya.
3. Hitung Anggaran Pengeluaran
Perihal berikutnya yang butuh dipertimbangkan adalah anggaran yang kalian memiliki ataupun sanggup keluarkan. Apakah kalian telah mempunyai dana yang lumayan buat membayar uang muka? Bila belum, kira- kira berapa lama kalian dapat mengumpulkan dana buat itu?
Bersumber pada informasi yang kami himpun, harga jual rata- rata rumah di wilayah Bogor, Depok, Tangerang, serta Bekasi( Bodetabek), dengan daerah yang tidak sangat terpencil, pada tahun 2020 rata- rata dekat Rp10, 9 juta per m persegi ataupun dekat Rp1, 09 miliyar buat dimensi rumah 100 m persegi. Sedangkan harga mobil dengan jenis di dasar 1. 500 cc dekat Rp250 juta.
Bila dibanding secara simpel, harga beli rumah memanglah jauh lebih besar dibanding dengan harga beli mobil. Tetapi, kalian butuh mengukur pemasukan serta kebutuhanmu. Apabila kalian memilah memakai sarana pembiayaan, hingga yakinkan pula pemasukan yang kalian miliki, dapat menutupi bayaran cicilan per bulan.
4. Hitung Pula Biaya Pemeliharaan
Tidak hanya harga pembelian aset, terdapat pula biaya pemeliharaan yang butuh kalian anggarkan supaya keadaan rumah ataupun mobil senantiasa terpelihara serta dapat awet ataupun tahan lama.
Buat rumah, sebagian contoh bayaran yang wajib kalian perhitungkan di antara lain:
Bayaran listrik
Bayaran air
Iuran sampah
Iuran keamanan
Bayaran PBB( Pajak Bumi serta Bangunan). Ada pula besaran PBB dekat 0, 5% dari NJKP( Nilai Jual Kena Pajak.)
Bayaran yang lain terpaut pemeliharaan
Sedangkan buat mobil, hingga kalian wajib mempersiapkan alokasi buat:
Bayaran service serta ubah spare part
Bayaran mencuci mobil
Bahan bakar
Bayaran tol
Bayaran parkir
Bayaran pajak kendaraan. Bila ini merupakan kendaraan pertamamu, hingga bersiaplah buat membayar pajak kendaraan bermotor dekat 2% dari harga beli mobil tersebut.
Apapun keputusan sobat gotokerja.com, baik membeli rumah ataupun mobil, kalian wajib siap buat memasukkan bayaran perawatan tersebut ke dalam pengeluaranmu.
5. Amati Tren Kenaikan Harga
Tren peningkatan harga pula berarti buat kalian pertimbangkan. Bila kalian menunda membeli rumah ataupun mobil dikala ini, apakah dalam jangka waktu 3- 5 tahun ke depan kalian percaya dapat mengejar harga pembeliannya? Paling utama untukmu yang bernazar buat membeli rumah, sebab harga rumah cenderung naik dari tahun ke tahun. Terlebih bila terletak di wilayah strategis. Mengutip studi Housing Finance Center( HFC) BTN, harga rumah naik 5, 24% secara tahunan per Maret 2021.
Dengan memandang tren peningkatan harga, dapat menolong kalian memastikan mana peninggalan yang butuh dibeli dikala ini serta mana yang dapat ditunda sampai sebagian tahun mendatang. Tidak cuma itu, kalian pula dapat memandang tren peningkatan harga ini selaku kemampuan menjual peninggalan kembali dikala dibutuhkan.
Bukan cuma rumah baru, harga rumah second dalam jangka waktu panjang pula cenderung terus bertambah. Berbeda dengan harga mobil yang terus menjadi lama dipakai hingga biayanya hendak terus menjadi menurun.
6. Siapkan Alternatif
Kalian pula butuh memikirkan alternatif opsi dari tiap- tiap aset yang hendak kalian beli. Misalnya, bila kalian memutuskan buat membeli mobil dibandingkan membeli rumah, hingga kalian wajib mempersiapkan opsi tempat tinggal. Entah menyewa apartemen, mengontrak rumah tapak, ataupun apalagi tinggal bersama orang tua? Bandingkan pula pengeluaran yang dibutuhkan dari tiap- tiap opsi tersebut.
Kebalikannya, apabila kalian memutuskan buat membeli rumah dibandingkan membeli mobil, hingga kalian butuh mempersiapkan alternatif moda transportasi yang hendak digunakan buat mobilitas tiap hari. Kalian dapat memilah memakai bermacam transportasi universal dengan tarif yang cukup terjangkau ataupun memakai taksi serta ojek.
Keputusan apapun yang hendak diseleksi nanti, sobat gotokerja.com wajib senantiasa sediakan bermacam opsi yang senantiasa hendak penuhi kebutuhan tempat tinggal serta mobilitasmu cocok dengan prioritas serta pendapatan.
7. Ukur Resiko yang Dapat Terjadi
Tiap aset mempunyai kepribadian resiko yang berbeda. Bila mobil rentan dengan musibah serta kehancuran, hingga rumah pula berisiko hadapi kehancuran sebab keadaan alam ataupun bencana semacam banjir, gempa bumi, serta kebakaran.
Buat itu, yakinkan kalian senantiasa siap dengan jalur keluar apabila masalah- masalah tersebut terjalin. Tidak hanya wajib menguasai mutu produk yang hendak dibeli, kalian pula butuh mempersiapkan proteksi ekstra misalnya asuransi.
Jadi, mana yang lebih baik dibeli dulu? Rumah ataupun mobil? Kembali lagi kepada prioritas sobat gotokerja.com serta dasar- dasar pertimbangan di atas. Sesuaikan dengan kebutuhan serta kondisimu dikala ini. Jangan kurang ingat buat pertimbangkan risiko- risiko yang dapat timbul dari keputusan tersebut.