Mahasiswa UI, Ada Pengumuman Penting Soal Kuliah Tatap Muka!

Table of Contents
Mahasiswa UI, Ada Pengumuman Penting Soal Kuliah Tatap Muka!


Kabar terbaru untuk mahasiswa Universitas Indonesia (UI)! Ada pengumuman penting yang akan memengaruhi kegiatan perkuliahan dalam beberapa hari mendatang. Pihak universitas bergerak cepat menanggapi situasi terkini demi menjaga keamanan dan kelancaran proses belajar mengajar.

Perkuliahan Sementara Beralih ke Daring

Mulai Senin, 1 September 2025, UI mengambil langkah preventif dengan mengalihkan seluruh perkuliahan ke sistem daring. Kebijakan ini akan berlaku sementara, hingga Kamis, 4 September 2025. Keputusan ini diambil sebagai bentuk respons atas perkembangan situasi yang memerlukan peningkatan kewaspadaan.

Mahasiswa diharapkan segera mempersiapkan diri untuk mengikuti perkuliahan daring sesuai dengan jadwal yang telah diatur oleh masing-masing fakultas.

Alasan di Balik Perubahan Mendadak

Pemicu perubahan kebijakan ini adalah pertimbangan matang terkait keamanan dan kenyamanan seluruh civitas akademika UI. Universitas menilai situasi saat ini berpotensi mengganggu kegiatan akademik.

"Keselamatan dan kenyamanan mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan adalah prioritas utama kami," ungkap sumber internal UI yang meminta anonimitas. Meski detailnya tidak dijelaskan secara rinci dalam pengumuman, isu keamanan di sekitar kampus menjadi perhatian utama. Langkah ini diharapkan memberikan waktu bagi universitas untuk mengevaluasi keadaan dan mengambil tindakan yang diperlukan demi menjaga lingkungan kampus tetap kondusif.

Rincian Surat Edaran Rektor UI

Perubahan metode perkuliahan ini resmi diumumkan melalui Surat Edaran (SE) Nomor: SE-3540/UN2.R/OTL/2025 yang ditandatangani langsung oleh Rektor UI, Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, ST, MEng, IPU. SE tersebut berisi poin-poin penting terkait pelaksanaan kegiatan belajar mengajar dan kegiatan non-akademik selama masa penundaan perkuliahan tatap muka.

Bagaimana Kegiatan Belajar Mengajar Akan Berjalan?

Sesuai SE, seluruh kegiatan belajar mengajar, termasuk perkuliahan, akan dilaksanakan secara daring dari rumah masing-masing mahasiswa. Bagaimana dengan praktikum dan kegiatan lain yang memerlukan fasilitas laboratorium? Jangan khawatir, kegiatan-kegiatan ini akan dijadwalkan ulang setelah periode penundaan, dengan mengutamakan keamanan dan keselamatan.

Pengaturan Kegiatan Non-Akademik

Untuk kegiatan non-akademik, sistem bekerja dari rumah (work from home/WFH) juga akan diterapkan. Namun, untuk menjaga operasional kampus, UI menerapkan sistem 50:50, di mana sebagian staf tetap bertugas di kantor. Jadwal kerja akan diatur oleh masing-masing unit kerja dengan persetujuan pimpinan terkait.

Siapa Saja yang Tetap Bertugas di Kampus?

Meski sebagian besar kegiatan dilakukan dari rumah, ada pengecualian bagi petugas yang menjalankan fungsi krusial. Petugas keamanan, kebersihan, jaringan IT, panitia wisuda, dan pegawai dengan fungsi penting lainnya tetap bertugas di kampus untuk memastikan operasional dan keamanan tetap berjalan lancar.

Bagaimana dengan Pimpinan Universitas dan Fakultas?

Pimpinan Universitas, Pimpinan Fakultas, dan seluruh jajaran manajerial tetap bekerja dari kantor. Meski demikian, mereka tetap diimbau untuk berhati-hati selama perjalanan menuju dan dari tempat kerja. Langkah ini diambil untuk memastikan pengambilan keputusan dan koordinasi tetap efektif selama masa transisi ini.

Konfirmasi Resmi dari Universitas

Kepala Sub Direktorat Hubungan Media dan Pengelola Reputasi Digital UI, Emir Chairullah, Ph.D., telah membenarkan keabsahan surat edaran tersebut. "Benar, surat edaran tersebut resmi dikeluarkan oleh Rektor UI," ujarnya saat dikonfirmasi pada Minggu (31/8/2025). Pihak universitas mengimbau seluruh mahasiswa dan civitas akademika untuk mematuhi arahan dalam surat edaran demi keamanan dan kelancaran kegiatan akademik.

Reaksi mahasiswa UI terhadap pengumuman ini beragam. "Awalnya kaget juga, tapi demi keamanan, ya mau bagaimana lagi," ujar Sarah, mahasiswa FISIP UI. Ia berharap situasi segera kembali normal agar perkuliahan tatap muka bisa segera dilanjutkan.

Sementara itu, Prof. Agus, dosen Fakultas Teknik UI, menyatakan dukungannya. "Ini langkah yang tepat untuk mengutamakan keselamatan semua pihak," katanya, seraya menambahkan bahwa pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin untuk menyelenggarakan perkuliahan daring yang efektif dan interaktif.

Menurut data Biro Kemahasiswaan UI, saat ini ada lebih dari 40.000 mahasiswa aktif yang terdaftar di berbagai fakultas dan program studi. Penundaan ini tentu berdampak signifikan, namun UI berjanji akan memberikan dukungan dan fasilitas memadai agar kegiatan belajar mengajar tetap berjalan optimal.

UI terus memantau perkembangan situasi dan akan memberikan informasi terbaru jika ada perubahan kebijakan. Mahasiswa diharapkan terus memantau pengumuman resmi dari universitas melalui website dan media sosial resmi UI. Pihak universitas berharap situasi segera membaik sehingga kegiatan belajar mengajar tatap muka dapat segera dilaksanakan kembali.

Hendra Jaya
Hendra Jaya Saya Hendra Jaya, penulis berita teknologi yang senang berbagi tren digital, inovasi, dan perkembangan dunia startup.