Planetarium Jakarta Menyapa Sekolah-Sekolah, Kesempatan Belajar Seru!

Table of Contents
Planetarium Jakarta Menyapa Sekolah-Sekolah, Kesempatan Belajar Seru!


Planetarium Jakarta kembali membuka pintu bagi siswa Sekolah Dasar (SD) di Jakarta untuk menjelajahi keajaiban alam semesta melalui program "Astronomy Goes to School". Program ini menawarkan pengalaman belajar astronomi yang seru dan mendidik, dirancang khusus untuk menumbuhkan rasa ingin tahu tentang luar angkasa.

Ragam Kegiatan "Astronomy Goes to School"

"Astronomy Goes to School" dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang menyeluruh, dengan kombinasi kegiatan di dalam dan luar ruangan. Tujuannya adalah untuk memicu ketertarikan siswa terhadap alam semesta melalui cara yang interaktif dan menyenangkan.

Kegiatan Dalam Ruangan: Pilih yang Paling Sesuai!

Sekolah dapat memilih salah satu dari dua kegiatan menarik yang diadakan di dalam ruangan, disesuaikan dengan fasilitas dan minat siswa.

# Pertunjukan Planetarium Mini: Bintang-Bintang di Genggaman

Bayangkan langit malam hadir di ruang kelas Anda! Pertunjukan Planetarium Mini menawarkan simulasi langit di dalam kubah portabel. Selama 15-25 menit, seorang penceramah astronomi akan mengajak siswa berkeliling angkasa, memperkenalkan berbagai benda langit seperti bintang, planet, dan galaksi. "Kami merancang pertunjukan ini dengan visual yang menarik dan penjelasan yang mudah dipahami, agar anak-anak benar-benar menikmati proses belajar astronomi," ujar koordinator program dari Planetarium Jakarta. Setiap pertunjukan dapat diikuti oleh 20-25 siswa, dan memungkinkan hingga 3 sesi jika waktu memungkinkan.

# Paparan Materi Astronomi: Tanya Jawab Langsung dengan Ahli

Sebagai alternatif, sekolah dapat memilih sesi paparan materi astronomi di dalam kelas. Seorang penceramah astronomi akan menyampaikan materi menggunakan slide presentasi selama 45 menit, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab selama 15 menit. Kesempatan ini memungkinkan siswa untuk berinteraksi langsung dengan ahli astronomi dan menggali lebih dalam tentang hal-hal yang membuat mereka penasaran. "Sesi tanya jawab ini sangat berharga, karena memberikan ruang bagi siswa untuk bertanya dan memperdalam pemahaman mereka," kata seorang guru yang pernah berpartisipasi dalam program ini. Kegiatan ini dapat diikuti oleh maksimal 70 siswa.

Kegiatan Luar Ruangan: Menatap Langsung ke Matahari!

Kegiatan di luar ruangan menawarkan pengalaman langsung mengamati benda langit, dengan fokus utama pada Matahari.

# Peneropongan Matahari: Melihat Bintang Terdekat dengan Aman

Dengan menggunakan teleskop khusus yang dilengkapi filter Matahari, siswa dapat mengamati aktivitas Matahari secara langsung dengan aman. Petugas dari Planetarium akan memandu proses pengamatan, menjelaskan tentang bintik matahari, flare, dan fenomena menarik lainnya. "Peneropongan Matahari memberikan pengalaman tak terlupakan bagi siswa, karena mereka bisa melihat langsung benda langit yang selama ini hanya mereka lihat di buku atau di layar," ungkap seorang astronom dari Planetarium. Penting untuk diingat, kegiatan ini sangat bergantung pada cuaca yang cerah.

Jadwal "Astronomy Goes to School": Catat Tanggalnya!

Planetarium Jakarta telah menetapkan jadwal pelaksanaan "Astronomy Goes to School" hingga akhir Agustus 2025. Kegiatan akan dilaksanakan pada hari kerja dengan tanggal genap, mulai pukul 09.00 hingga 12.00 WIB.

Berikut adalah daftar tanggal yang tersedia:

* Agustus 2025: 28 * September 2025: 2, 4, 10, 16, 18 * Oktober 2025: 8, 14, 16, 20, 22, 28, 30 * November 2025: 4, 6, 18, 20, 24, 26 * Desember 2025: 28

Sekolah yang berminat disarankan untuk segera mendaftar, karena kuota terbatas dan pendaftaran akan ditutup setelah semua jadwal terisi.

Syarat Pendaftaran "Astronomy Goes to School"

Untuk memastikan kelancaran dan efektivitas program, Planetarium Jakarta menetapkan beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh sekolah peserta.

Syarat Umum: Pastikan Sekolah Anda Memenuhi Kriteria

* Program ini khusus ditujukan untuk Sekolah Dasar (SD) atau sederajat kelas 5-6 yang berlokasi di wilayah Jakarta. * Jumlah maksimal peserta didik yang dapat mengikuti kegiatan adalah 70 siswa/siswi dalam satu hari. * Penentuan tanggal kegiatan akan disesuaikan dengan pilihan yang telah disediakan oleh Planetarium Jakarta dan tidak dapat diubah sepihak oleh sekolah. * Pendaftaran akan dibuka hingga seluruh jadwal yang tersedia terisi. * Setiap sekolah hanya diperkenankan memilih satu tanggal kegiatan. * Pendaftaran harus dilakukan paling lambat 7 hari sebelum tanggal pelaksanaan kegiatan. * Seluruh peserta wajib mematuhi arahan dari pihak Planetarium Jakarta demi kelancaran dan keamanan kegiatan. * Program "Astronomy Goes to School" ini tidak dipungut biaya (gratis). * Sekolah wajib memenuhi seluruh syarat dan ketentuan yang telah ditetapkan.

Syarat Khusus: Persiapan Berbeda untuk Setiap Kegiatan

Selain syarat umum, ada juga syarat khusus yang berbeda-beda tergantung pada jenis kegiatan yang dipilih.

# Kegiatan Pertunjukan Planetarium Mini

* Sekolah harus menyediakan area tertutup atau ruang kelas dengan luas minimal 6x6 meter dan tinggi 3 meter. * Daya listrik minimal 5.000 watt harus tersedia khusus untuk sesi Planetarium Mini. * Teknisi kelistrikan sekolah harus siap membantu persiapan Planetarium Mini. * Guru pendamping sebanyak 1 atau 2 orang harus hadir di setiap pertunjukan untuk membantu menertibkan peserta. * Sekolah harus menyediakan transportasi khusus untuk mengangkut peralatan Planetarium Mini (minimal mobil jenis van). Biaya dan operasional transportasi ini ditanggung oleh pihak sekolah. Transportasi wajib tiba di Taman Ismail Marzuki (TIM) pada hari pelaksanaan maksimal pukul 08.00 WIB.

# Kegiatan Paparan Materi Astronomi

* Sekolah harus menyediakan ruang kelas yang dapat menampung sejumlah peserta. * Proyektor dan layar untuk presentasi harus tersedia. * Sistem suara (sound system) juga harus disediakan. * Guru pendamping harus berada di dalam kelas untuk membantu menertibkan peserta.

# Kegiatan Peneropongan Matahari

* Kegiatan hanya dapat dilaksanakan saat cuaca cerah. * Sekolah harus memiliki area terbuka yang memungkinkan pengamatan ke arah Matahari tanpa terhalang bangunan atau pepohonan. * Guru harus selalu mendampingi siswa selama kegiatan berlangsung.

Cara Mendaftar "Astronomy Goes to School": Ikuti Langkah Berikut

Proses pendaftaran program "Astronomy Goes to School" dilakukan secara online. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu diikuti oleh pihak sekolah:

1. Pihak sekolah wajib membaca dan memahami seluruh informasi mengenai kegiatan, syarat dan ketentuan, serta tata cara pendaftaran. 2. Pihak sekolah memeriksa ketersediaan tanggal pada "Kalender Astronomy Goes to School" yang terdapat pada laman resmi Planetarium Jakarta. Tanggal yang dapat dipilih adalah tanggal dengan status "Tersedia". 3. Pihak sekolah menyiapkan berkas-berkas yang diperlukan, antara lain: * Surat Permohonan Kegiatan yang ditujukan kepada Kepala Unit Pengelola Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki. Surat wajib ditandatangani oleh kepala sekolah. * Lembar pernyataan persetujuan peserta. 4. Pihak sekolah mengisi formulir pendaftaran secara online dan mengunggah berkas persyaratan. 5. Planetarium Jakarta akan menjadwalkan sekolah yang telah mengisi formulir pendaftaran paling awal dengan lengkap dan benar. 6. Pihak sekolah dapat mengecek status pendaftaran pada "Kalender Astronomy Goes to School" secara berkala setelah formulir pendaftaran dikirimkan. Formulir yang dikirimkan pada hari Jumat, Sabtu, dan Minggu akan dikonfirmasi pada hari Senin. 7. Nama sekolah yang terjadwal akan tertulis pada Kalender Astronomy Goes to School dan mendapatkan pesan konfirmasi dari narahubung Planetarium. 8. Apabila terjadi pembatalan keikutsertaan, pihak sekolah pendaftar wajib menginformasikan kepada narahubung Planetarium paling lambat H-5 di hari kerja.

"Kami sangat berharap program 'Astronomy Goes to School' ini dapat meningkatkan minat siswa terhadap ilmu pengetahuan, khususnya astronomi," ujar Kepala Planetarium Jakarta. Dengan pengalaman belajar yang seru dan interaktif, diharapkan siswa dapat lebih memahami keajaiban alam semesta dan terinspirasi untuk menjadi ilmuwan di masa depan. Program ini diharapkan menjadi investasi berharga dalam pendidikan sains di Jakarta.

Hendra Jaya
Hendra Jaya Saya Hendra Jaya, penulis berita teknologi yang senang berbagi tren digital, inovasi, dan perkembangan dunia startup.