Terungkap! Dalang di Balik Pembunuhan Kacab Bank di Solo Akhirnya Tertangkap
Kasus pembunuhan tragis kepala cabang (Kacab) sebuah bank di Solo menemui babak baru. Tim gabungan dari Polda Metro Jaya, Polrestabes Semarang, dan Polres Demak berhasil meringkus empat orang yang diduga kuat sebagai dalang utama di balik pembunuhan tersebut. Penangkapan dilakukan dalam operasi terpisah di Solo, Jawa Tengah, dan Jakarta Utara.
Penangkapan Dramatis di Dua Kota
Penangkapan pertama berlangsung menegangkan di jalanan Kota Solo, Sabtu (23/8) malam. Tim gabungan, yang telah melakukan pengintaian intensif, mencegat sebuah mobil yang ditumpangi tiga orang terduga pelaku.
"Tangan di belakang! Turun semua! Tiarap!" perintah petugas dalam video penangkapan yang beredar. Ketiga tersangka tak berkutik dan berhasil dibekuk serta diborgol di lokasi kejadian.
Operasi berlanjut pada Minggu (24/8) sore, di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara. Seorang terduga pelaku lainnya berhasil diamankan tanpa perlawanan. Keempatnya kini menjalani pemeriksaan intensif di Mapolda Metro Jaya untuk mengungkap motif dan peran masing-masing.
Inisial Pelaku dan Dugaan Peran
Meskipun identitas lengkap masih dirahasiakan, kepolisian memberikan inisial keempat tersangka, yaitu C, DH, YJ, dan AA. C diduga kuat sebagai otak utama atau mastermind di balik perencanaan pembunuhan.
"Kami masih mendalami peran masing-masing tersangka. C diduga memiliki peran sentral dalam mengkoordinasi dan merencanakan aksi ini," ungkap sumber kepolisian. DH, YJ, dan AA disinyalir berperan sebagai eksekutor, bertugas menculik dan menghilangkan nyawa korban, Ilham Pradipta.
Motif Pembunuhan Masih Misteri
Motif di balik pembunuhan Kacab bank ini masih belum terungkap. Spekulasi pun bermunculan, mulai dari masalah keuangan hingga persaingan bisnis.
"Kami masih menggali lebih dalam untuk mengetahui motif sebenarnya. Semua kemungkinan masih terbuka," kata sumber tersebut, seraya menjanjikan pengungkapan motif secara transparan setelah penyidikan selesai.
Jenazah Korban Ditemukan di Bekasi
Jenazah Ilham Pradipta, Kacab bank yang menjadi korban penculikan, ditemukan di kawasan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, pada Kamis (21/8) pagi. Kondisi jenazah sangat mengenaskan, dengan mata, tangan, dan kaki terikat.
Penemuan ini mengonfirmasi bahwa Ilham adalah korban penculikan dan pembunuhan. Polisi segera melakukan olah TKP dan mengumpulkan bukti untuk mengungkap identitas pelaku.
CCTV Rekam Aksi Penculikan
Aksi penculikan Ilham Pradipta terekam CCTV di sekitar lokasi kejadian. Dalam rekaman terlihat, Ilham baru saja selesai pertemuan dengan rekan kerjanya di sebuah supermarket di Pasar Rebo, Jakarta Timur, pada Rabu (20/8).
Saat Ilham menuju mobilnya di parkiran, sebuah mobil putih berhenti tepat di samping mobil korban. Beberapa pria keluar dari mobil tersebut dan langsung menyergap Ilham. Korban sempat melawan, namun kalah jumlah dan dipaksa masuk ke dalam mobil pelaku.
Rekaman CCTV ini menjadi petunjuk penting bagi polisi untuk mengidentifikasi pelaku dan melacak keberadaan korban, serta memperkuat dugaan perencanaan matang dalam penculikan ini.
Polisi Janji Usut Tuntas
Setelah menangkap keempat terduga pelaku, kepolisian berjanji akan mengusut tuntas kasus pembunuhan Kacab bank ini secara transparan dan profesional.
"Kami akan terus bekerja keras untuk mengungkap kebenaran dan memberikan keadilan bagi korban dan keluarganya," tegas Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Abdul Rahim. Pihaknya mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi informasi yang belum terverifikasi.
Jenazah Ilham Pradipta telah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan. Pihak keluarga berharap para pelaku dihukum seberat-beratnya. Polisi terus mengembangkan kasus ini untuk kemungkinan keterlibatan pihak lain.
