UPH Sambut Mahasiswa Baru, Lebih dari Sekadar Kuliah, Ada Pembentukan Karakter!

Table of Contents
UPH Sambut Mahasiswa Baru, Lebih dari Sekadar Kuliah, Ada Pembentukan Karakter!


Universitas Pelita Harapan (UPH) membuka gerbangnya bagi ribuan mahasiswa baru melalui UPH Festival 2025. Lebih dari sekadar orientasi, acara ini menjadi penanda dimulainya perjalanan pendidikan yang menekankan pembentukan karakter dan kepemimpinan. Sebanyak 6.500 mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia dan mancanegara, termasuk 70 mahasiswa internasional dari 11 negara, turut serta dalam festival yang berlangsung dari tanggal 14 hingga 16 Agustus 2025.

UPH Festival 2025: Semangat Baru, Transformasi Diri

Kemeriahan UPH Festival 2025 dimulai dengan acara Convocation yang berlangsung di Grand Chapel UPH Lippo Village. Rektor UPH, Dr. (Hon.) Jonathan L. Parapak, M.Eng.Sc., secara resmi melantik para mahasiswa baru. Dalam pidatonya, Rektor Parapak menekankan bahwa pendidikan di UPH lebih dari sekadar transfer ilmu, melainkan sebuah proses transformasi diri yang mendalam.

"Pendidikan di UPH adalah tentang transformasi—menemukan siapa diri Anda, apa tujuan hidup Anda, dan bagaimana Anda bisa memberikan dampak positif bagi dunia," kata Dr. Parapak. "Kami percaya setiap mahasiswa memiliki karunia, mimpi, dan panggilan untuk berkontribusi. UPH Festival adalah awal dari perjalanan yang akan membentuk masa depan Anda dan kehidupan orang-orang di sekitar Anda."

Motivasi dari Pendiri YPPH untuk Generasi Penerus

Dr. (H.C.) James Riady, Pendiri Yayasan Pendidikan Pelita Harapan (YPPH), juga hadir untuk memberikan motivasi kepada para mahasiswa baru. Beliau menekankan pentingnya membangun kebiasaan positif, menjaga integritas, dan memiliki keberanian dalam beriman.

"Ajukan pertanyaan-pertanyaan sulit dan temukan jawabannya berdasarkan kebenaran Alkitab," pesan Dr. Riady. Beliau juga mendorong mahasiswa untuk aktif, melayani, memimpin, dan terus berkembang. "Milikilah keberanian dalam iman dan kerendahan hati dalam menuntut ilmu. Berkomitmenlah untuk beribadah secara teratur, bergabung dalam kelompok studi Alkitab, dan tekun berdoa."

Fokus pada Pembentukan Karakter dan Kepemimpinan

UPH Festival 2025 bukan hanya sekadar kegiatan orientasi, tetapi juga sebuah langkah strategis untuk membentuk karakter dan kepemimpinan mahasiswa sejak awal. Mahasiswa baru diperkenalkan dengan nilai-nilai inti kampus yang menekankan keseimbangan antara pengetahuan, iman, dan karakter. Tujuannya adalah mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan global dan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.

Seminar DGS: Menjelajahi Kecerdasan Buatan, Pendidikan, dan Kesehatan

Salah satu acara utama dalam UPH Festival 2025 adalah Seminar Distinguished Guest Speaker (DGS) yang mengusung tema "Principled Technology: Stewarding Intelligence with Integrity". Seminar ini menghadirkan tokoh-tokoh ternama untuk berbagi wawasan tentang perkembangan kecerdasan buatan (AI) dan dampaknya di berbagai bidang.

Tahun ini, DGS dibagi menjadi tiga sesi terpisah yang berfokus pada teknologi, pendidikan, dan kesehatan.

AI dan Integritas: Perspektif dari UPH dan Bank Mandiri

Dr. Rizaldi Sistiabudi, Dekan Fakultas Artificial Intelligence UPH, menekankan pentingnya integritas dalam penggunaan AI. "Secanggih apa pun teknologinya, penggunaan AI tetap membutuhkan integritas," tegas Dr. Sistiabudi. "AI bisa membantu banyak hal, tetapi manusia tetap memegang kendali atas arah dan tujuannya."

Sementara itu, Timothy Utama, Director of Operations Bank Mandiri, menjelaskan bahwa AI seharusnya memperkuat kemampuan manusia, bukan menggantikannya. Pandangan ini sejalan dengan kebutuhan industri yang terus berkembang pesat.

Inovasi dan Kemajuan Bangsa: Ajakan dari Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi RI

Prof. Brian Yuliarto, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi RI, hadir dalam sesi pendidikan dan mengajak mahasiswa untuk berinovasi demi kemajuan bangsa. "Nikmati masa kuliah kalian, kejar mimpi, dan jangan pernah menyerah," ujar Prof. Yuliarto. "Ciptakan inovasi yang membanggakan bangsa."

Beliau menambahkan, "Saya yakin, 10 hingga 15 tahun mendatang, kita akan menyaksikan karya-karya luar biasa dari anak muda Indonesia." Aileen H. Riady dan Presiden UPH, Dr. Stephanie Riady, juga menekankan pentingnya menghubungkan pembelajaran dengan tujuan hidup dan pemanfaatan AI di semua bidang.

AI dalam Kesehatan: Dorongan dari Menteri Kesehatan RI

Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, mendorong pemanfaatan AI untuk mempercepat diagnosis dan memperluas layanan kesehatan. "Pendidikan dan kesehatan memiliki tujuan yang sama, yaitu memastikan generasi mendatang hidup lebih baik dari generasi sebelumnya," jelas Menteri Sadikin.

"AI harus dilihat sebagai alat bantu. Jangan jadikan AI sebagai pesaing, tetapi manfaatkan untuk mempercepat dan memperluas jangkauan pelayanan, misalnya dalam meningkatkan diagnosis demi kesehatan masyarakat," tambahnya.

Dekan Fakultas Kedokteran UPH, Prof. Eka Julianta Wahjoepramono, mengingatkan tentang pentingnya dedikasi tanpa pamrih, sementara Caroline Riady menekankan pentingnya menjaga kesehatan sejak dini. Presiden Direktur Siloam Hospitals Group, David Utama, menambahkan bahwa pencegahan adalah kunci kesehatan.

Joseph Vincent Rompas, mahasiswa baru Program Studi Teknik Industri 2025, mengungkapkan kegembiraannya atas pembekalan inspiratif dari para tokoh nasional. "Kami disambut dengan hangat dan penuh semangat, dan saya mendapatkan banyak pesan berharga dari para narasumber DGS," ujar Rompas. "Kami diingatkan untuk menjadi mahasiswa yang berani berpikir kritis, tetapi tetap menjaga kesehatan."

Rangkaian Acara Meriah di UPH Festival 2025

Selain seminar, hari pertama UPH Festival 2025 dimeriahkan dengan pertandingan basket persahabatan antara tim UPH dan universitas mitra. Hari kedua diisi dengan sesi Kesehatan dan Kebugaran (Health and Wellness), pengenalan kehidupan kampus, dan Faculty and Study Program Fellowship yang bertujuan untuk mempererat hubungan antara mahasiswa baru dan civitas akademika. Hari terakhir menampilkan Founder's 5K Run, UPH Leadership Journey, Parents Gathering, Alumni Homecoming, serta acara penutupan yang menampilkan penampilan dari Judika, pertunjukan musik oleh mahasiswa dan alumni, pesta kembang api, dan pertunjukan formasi drone pertama di Indonesia khusus untuk menyambut mahasiswa baru.

UPH: Pendidikan Berpusat pada Kristus dengan Fokus pada Ilmu, Iman, dan Karakter

Dengan mengusung tema "For I Know to Whom I Have Believed" (2 Timotius 1:12), UPH menegaskan visinya untuk menyelenggarakan pendidikan yang berpusat pada Kristus dan berfokus pada pengembangan ilmu, iman, dan karakter. Dengan fasilitas modern, dosen-dosen berpengalaman, kegiatan kemahasiswaan yang holistis, dan jaringan yang luas, UPH berkomitmen untuk menghasilkan lulusan yang berintegritas, kompeten, dan mampu memberikan dampak positif bagi bangsa dan dunia. Mahasiswa baru diharapkan dapat memanfaatkan semua sumber daya yang tersedia untuk memaksimalkan potensi diri mereka dan berkontribusi dalam mewujudkan visi dan misi UPH.

Hendra Jaya
Hendra Jaya Saya Hendra Jaya, penulis berita teknologi yang senang berbagi tren digital, inovasi, dan perkembangan dunia startup.