Asia Jagoan Teknologi, Kampus Mana Saja yang Bikin Penasaran?

Asia kini semakin unjuk gigi di panggung teknologi dunia. QS World University Rankings (WUR) 2025 menyoroti bagaimana kampus-kampus di Asia, khususnya dari China dan India, mendominasi bidang teknik dan teknologi. Kampus mana saja yang berhasil mencuri perhatian?
Asia Kokohkan Diri dalam Peta Teknologi Global
Kampus-kampus Asia semakin memantapkan posisinya sebagai pusat inovasi teknologi dunia. Hal ini terlihat jelas dari QS World University Rankings (WUR) by Subject 2025 untuk bidang engineering & technology. Beberapa universitas di Asia berhasil menduduki peringkat atas, bersaing ketat dengan nama-nama besar dari Barat. Dominasi ini bukan sekadar angka, namun bukti nyata kualitas pendidikan, riset, dan inovasi yang pesat di benua ini.
Bagaimana QS WUR by Subject Menilai Perguruan Tinggi?
QS WUR by Subject menggunakan beberapa indikator utama untuk mengukur performa universitas di bidang teknik dan teknologi. Indikator tersebut meliputi reputasi akademik, reputasi di mata perusahaan, jumlah sitasi per publikasi ilmiah, indeks H (yang mengukur produktivitas dan dampak peneliti), serta keterlibatan internasional dalam penelitian.
"Metodologi ini dirancang untuk memberikan gambaran lengkap mengenai kekuatan dan keunggulan universitas dalam bidangnya," jelas Ben Sowter, Senior Vice President QS. Dengan mempertimbangkan berbagai aspek krusial, pemeringkatan ini menjadi referensi penting bagi calon mahasiswa, peneliti, dan para pemangku kepentingan lainnya.
India: Kekuatan Baru Teknologi dengan Empat Kampus di 20 Besar Asia
Sorotan utama dari QS WUR by Subject 2025 tertuju pada India yang muncul sebagai kekuatan baru di bidang teknologi. Empat kampus asal India berhasil menembus 20 besar di Asia, sebuah peningkatan signifikan dalam kualitas pendidikan dan riset. Keempat kampus tersebut adalah Indian Institute of Technology Delhi (IITD), Indian Institute of Technology Bombay (IITB), Indian Institute of Technology Madras (IITM), dan Indian Institute of Technology Kharagpur (IIT-KGP). Keberhasilan ini mengukuhkan India sebagai pusat pengembangan teknologi yang semakin diperhitungkan secara global. Hebatnya lagi, kampus-kampus ini berhasil masuk dalam jajaran 60 besar dunia.
Apa yang Mendorong Kesuksesan Kampus Teknologi India?
Keberhasilan kampus-kampus teknologi India dalam pemeringkatan global bukanlah kebetulan. Ada sejumlah faktor yang berperan penting, mulai dari fokus pada pendidikan STEM (Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika), peran aktif pemerintah dalam pembangunan teknologi, hingga posisi India sebagai pusat alih daya (outsourcing) dan sumber daya manusia berkualitas di bidang teknologi.
Fokus STEM dalam Sistem Pendidikan
Sistem pendidikan di India memberikan perhatian khusus pada bidang STEM, memupuk minat dan bakat siswa sejak usia dini. Kurikulum yang komprehensif, laboratorium modern, dan pengajar berkualitas menjadi fondasi penting bagi pengembangan kompetensi di bidang teknik dan teknologi. Banyak sekolah dan perguruan tinggi di India menawarkan program khusus untuk mempersiapkan siswa menghadapi tantangan era digital. "Kami yakin pendidikan STEM adalah kunci untuk menciptakan generasi penerus yang inovatif dan kompetitif," tegas Profesor Anjali Verma, Dekan Fakultas Teknik di IIT Delhi.
Peran Pemerintah dalam Memajukan Teknologi
Pemerintah India juga berperan vital dalam mendorong pertumbuhan sektor teknologi melalui berbagai kebijakan dan program. Investasi besar dalam riset dan pengembangan, pemberian beasiswa dan dukungan finansial kepada mahasiswa, serta kerjasama dengan industri menjadi prioritas utama. Pemerintah juga aktif mempromosikan ekosistem inovasi yang kondusif bagi pertumbuhan startup dan pengembangan teknologi baru. "Pemerintah berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang mendukung inovasi dan kewirausahaan di bidang teknologi," ujar Menteri Pendidikan India, Dharmendra Pradhan, dalam sebuah forum nasional.
India Sebagai Pusat Alih Daya dan Lahirnya Tokoh Teknologi Dunia
Posisi India sebagai pusat alih daya (outsourcing) untuk pekerjaan perangkat lunak dan keras telah memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan kompetensi di bidang teknologi. Banyak perusahaan multinasional mendirikan kantor di India, memanfaatkan sumber daya manusia yang berkualitas dan biaya operasional yang lebih rendah. Hal ini menciptakan peluang kerja bagi lulusan teknik dan teknologi, sekaligus memacu pertumbuhan sektor secara keseluruhan. Tak hanya itu, India juga telah melahirkan banyak tokoh sukses di industri teknologi global, seperti Satya Nadella (CEO Microsoft) dan Sundar Pichai (CEO Alphabet-Google), yang menjadi inspirasi bagi generasi muda.
Daftar 20 Kampus Teknologi Terbaik di Asia Versi QS WUR by Subject 2025
Berikut adalah daftar lengkap 20 kampus teknologi terbaik di Asia berdasarkan pemeringkatan QS WUR by Subject 2025, beserta peringkat globalnya:
1. Tsinghua University, China (Peringkat global: 7) 2. Nanyang Technological University, Singapore (NTU) (Peringkat global: 11) 3. National University of Singapore (NUS) (Peringkat global: 12) 4. Peking University, China (Peringkat global: 16) 5. The University of Tokyo, Jepang (Peringkat global: 18) 6. KAIST - Korea Advanced Institute of Science & Technology, Korea Selatan (Peringkat global: 24) 7. Indian Institute of Technology Delhi (IITD), India (Peringkat global: 26) 8. Shanghai Jiao Tong University, China (Peringkat global: 27) 9. Indian Institute of Technology Bombay (IITB), India (Peringkat global: 28) 10. Zhejiang University, China (Peringkat global: 36) 11. Seoul National University, Korea Selatan (Peringkat global: 38) 12. KFUPM, Arab Saudi (Peringkat global: 40) 13. The Hong Kong University of Science and Technology (Peringkat global: 43) 14. Tokyo Institute of Technology (Tokyo Tech), Jepang (Peringkat global: 44) 15. Harbin Institute of Technology, China (Peringkat global: 47) 16. The University of Hong Kong (Peringkat global: 47) 17. Indian Institute of Technology Madras (IITM) (Peringkat global: 53) 18. Indian Institute of Technology Kharagpur (IIT-KGP) (Peringkat global: 60) 19. University of Science and Technology of China (Peringkat global: 60) 20. Kyoto University, Jepang (Peringkat global: 65)
Daftar ini membuktikan bahwa Asia memiliki beragam kampus teknologi unggulan yang tersebar di berbagai negara. Keberhasilan mereka mencerminkan investasi berkelanjutan dalam pendidikan, riset, dan inovasi, serta komitmen untuk menghasilkan lulusan yang siap bersaing di pasar global. Persaingan yang ketat antar kampus juga mendorong peningkatan kualitas yang berkelanjutan, yang pada akhirnya menguntungkan mahasiswa dan masyarakat luas. Diharapkan, semakin banyak kampus di Asia yang mampu menembus peringkat global dan mengukuhkan posisi kawasan ini sebagai pusat teknologi dunia.