Momen Hangat, Prabowo Disambut Meriah di Sekolah Rakyat!

Table of Contents
Momen Hangat, Prabowo Disambut Meriah di Sekolah Rakyat!


Kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke Sekolah Rakyat disambut meriah oleh para siswa dan guru! Momen ini menjadi penanda komitmen pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidikan di seluruh Indonesia.

Kunjungan Perdana ke SRMA 10 Gandaria

Presiden Prabowo Subianto mengunjungi Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 10 Gandaria, Jakarta Selatan, pada Kamis, 11 September 2025. Ini adalah kunjungan pertamanya sejak sekolah tersebut beroperasi pada pertengahan Juli 2025. Kehadiran Prabowo di sekolah yang merupakan bagian dari program prioritas pemerintah ini menunjukkan dukungan penuh terhadap pengembangan pendidikan yang merata.

"Kunjungan ini adalah bukti komitmen pemerintah dalam memastikan setiap anak bangsa mendapatkan akses pendidikan berkualitas," ujar Prabowo kepada awak media usai berkeliling sekolah.

Antusiasme Siswa dan Guru Menyambut Presiden

Suasana penuh sukacita terasa di SRMA 10 Gandaria saat rombongan Presiden Prabowo tiba. Siswa dan guru menyambut kedatangan orang nomor satu di Indonesia itu dengan senyum dan lambaian tangan. Ratusan siswa berseragam Pramuka berbaris rapi di sepanjang jalan masuk sekolah, menyambut kedatangan presiden.

"Kami sangat senang dan bangga bisa menyambut Bapak Presiden di sekolah kami," kata Ibu Ani, seorang guru Bahasa Indonesia di SRMA 10 Gandaria. "Kunjungan ini memberikan motivasi yang luar biasa bagi kami untuk terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah ini."

Interaksi Akrab Prabowo dengan Siswa

Presiden Prabowo tidak hanya menyalami para siswa, tetapi juga meluangkan waktu untuk berinteraksi langsung dengan mereka. Ia menanyakan kabar, memberikan semangat, dan bahkan melontarkan pertanyaan ringan yang mencairkan suasana. Wajah para siswa tampak ceria saat menjawab pertanyaan presiden.

"Siapa yang kangen orang tua?," tanya Prabowo.

"Saya!," jawab para siswa serentak.

"Tapi betah kan di sini?," tanya Prabowo lagi, yang dijawab "Betah!" dengan kompak oleh para siswa. Momen ini menunjukkan kedekatan Prabowo dengan generasi muda Indonesia dan kepeduliannya terhadap kesejahteraan mereka.

Peninjauan Fasilitas Sekolah oleh Presiden

Dalam kunjungannya, Presiden Prabowo melihat langsung berbagai fasilitas yang ada di SRMA 10 Gandaria, mulai dari ruang olahraga hingga ruang kelas. Ia berdialog dengan para siswa yang sedang belajar, mengamati proses pembelajaran, dan memberikan masukan. Di salah satu ruang kelas, para siswa berseragam merah marun menyambut kedatangan presiden dengan menyanyikan lagu dan membacakan puisi.

"Terima kasih pak presiden," ucap para siswa serentak, sebagai ungkapan terima kasih atas perhatian dan dukungan pemerintah terhadap pendidikan mereka.

Komitmen Pemerintah untuk Perluasan Akses Pendidikan

Setelah meninjau fasilitas, Presiden Prabowo menegaskan komitmen pemerintah untuk terus memperluas akses pendidikan berkualitas bagi seluruh masyarakat Indonesia. Ia menyebutkan bahwa saat ini jumlah Sekolah Rakyat di Indonesia hampir mencapai 165 sekolah, dan pemerintah akan terus berupaya menambah jumlahnya setiap tahun.

"Pemerintah berkomitmen penuh untuk memastikan setiap anak Indonesia mendapatkan kesempatan yang sama untuk meraih pendidikan yang berkualitas," tegas Prabowo. "Pendidikan adalah kunci untuk membuka pintu masa depan yang lebih baik."

Target Penambahan Sekolah Rakyat di Tahun 2026

Presiden Prabowo menargetkan penambahan 100 Sekolah Rakyat pada tahun 2026. Penambahan ini akan difokuskan pada daerah-daerah yang masih tertinggal dalam hal akses pendidikan. Pemerintah juga akan memastikan bahwa setiap Sekolah Rakyat dilengkapi dengan fasilitas yang memadai dan tenaga pengajar yang berkualitas.

"Tahun depan akan kita tambah 100 lagi ya. 100 lagi terus, setiap tahun 100. Sasaran kita 500 sekolah rakyat di titik-titik kantong-kantong rakyat kita yang paling tertinggal," ungkap Prabowo dengan penuh keyakinan.

Prioritas Siswa dari Keluarga Kurang Mampu

Presiden Prabowo juga menekankan pentingnya memberikan perhatian khusus kepada siswa dari keluarga kurang mampu. Ia menjelaskan bahwa sebagian besar siswa Sekolah Rakyat saat ini berasal dari keluarga dengan kondisi ekonomi yang sulit. Ke depan, pemerintah akan berupaya memperluas jangkauan Sekolah Rakyat agar dapat menjangkau siswa dari keluarga dengan kondisi ekonomi yang lebih baik, yang juga membutuhkan dukungan.

"Rakyat kita yang paling ekonominya susah. Kalau istilah statistik desil, desil 1 dan 2. Tapi saya sedang juga merencanakan untuk desil 2, 3, 4 dan 5. Ini sudah kita rencanakan, supaya semua anak-anak kita harus mengalami pendidikan dengan fasilitas yang bagus," jelasnya.

Visi Prabowo untuk Pendidikan Indonesia yang Lebih Maju

Presiden Prabowo memiliki visi yang jelas untuk pendidikan Indonesia: menciptakan sistem pendidikan yang inklusif, berkualitas, dan relevan dengan kebutuhan zaman. Ia ingin memastikan bahwa setiap anak Indonesia memiliki kesempatan untuk mengembangkan potensi diri secara maksimal dan menjadi generasi penerus bangsa yang unggul.

"Kita tidak boleh ketinggalan dengan bangsa lain. Itu cita-cita kita. Insya Allah kita akan sampai ke situ," pungkas Prabowo dengan nada optimis.

Lokasi dan Fasilitas SRMA 10 Gandaria

Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 10 terletak di Pusdiklat Kemensos Margaguna, Jalan Margaguna, Gandaria, Jakarta Selatan. Sekolah ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas, termasuk tempat ibadah, kantin, ruang olahraga, perpustakaan, dan laboratorium. Fasilitas ini dirancang untuk mendukung proses belajar mengajar yang efektif dan menyenangkan. Keberadaan fasilitas yang memadai ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memberikan pendidikan yang berkualitas bagi seluruh anak bangsa. SRMA 10 juga memiliki lingkungan belajar yang kondusif dan tenaga pengajar yang kompeten, sehingga para siswa dapat belajar dengan nyaman dan meraih prestasi yang gemilang.

Hendra Jaya
Hendra Jaya Saya Hendra Jaya, penulis berita teknologi yang senang berbagi tren digital, inovasi, dan perkembangan dunia startup.