Nyaris Kalah! Martinelli Jadi Pahlawan Arsenal Lawan City

Emirates Stadium bergemuruh! Arsenal selamat dari kekalahan memilukan di kandang sendiri berkat gol dramatis Gabriel Martinelli di penghujung laga. Pertandingan melawan Manchester City, Minggu (21/9/2025), berakhir imbang 1-1, membuat suporter tuan rumah lega bercampur gembira. Hasil ini terasa seperti kemenangan moral bagi The Gunners, sementara The Citizens harus puas dengan satu poin meski sempat memimpin.
Sengit Sejak Peluit Awal
Pertandingan berlangsung panas sejak menit pertama. Kedua tim bermain terbuka, saling melancarkan serangan berbahaya. City, dengan ciri khas penguasaan bola dan serangan terstruktur, berhasil mencetak gol lebih dulu. Namun, Arsenal menunjukkan semangat pantang menyerah yang membara, terus berjuang hingga - terakhir.
Haaland Bawa City Unggul di Babak Pertama
Manchester City langsung tancap gas di awal pertandingan. Baru sembilan menit berjalan, Erling Haaland sudah berhasil menjebol gawang David Raya. Gol tersebut diawali oleh serangan balik kilat. Tijjani Reijnders dengan cerdik mengirimkan umpan terobosan akurat kepada Haaland yang berlari kencang dari sisi kanan pertahanan Arsenal. Tanpa ampun, Haaland melepaskan tembakan mendatar yang tak mampu dihentikan Raya.
Gol cepat tersebut membuat City semakin percaya diri. Mereka terus menekan pertahanan Arsenal dan menciptakan beberapa peluang berbahaya. Pada menit ke-20, Reijnders kembali mengancam gawang Raya, namun kali ini tembakan kaki kanannya dari dalam kotak penalti berhasil diamankan oleh sang kiper.
Sementara itu, Arsenal tampak kesulitan mengembangkan permainan di babak pertama. Peluang pertama bagi tuan rumah baru hadir pada menit ke-32 melalui sundulan Noni Madueke. Sayangnya, bola hasil sundulan Madueke masih melenceng jauh ke sisi kiri gawang City. Tim asuhan Mikel Arteta tampak kesulitan menembus kokohnya barisan pertahanan City yang dipimpin oleh Ruben Dias.
City kembali mendapatkan peluang emas untuk memperlebar keunggulan pada menit ke-38. Rodri mencoba peruntungannya dengan melepaskan tembakan jarak jauh dari luar kotak penalti. Sayang, bola hasil sepakan gelandang asal Spanyol itu melambung tinggi di atas mistar gawang Arsenal.
Menjelang akhir babak pertama, Arsenal berusaha keras untuk menyamakan kedudukan. Mereka mendapatkan peluang melalui sepak pojok pada menit ke-42, namun sundulan William Saliba masih melenceng dari target. Madueke kembali memberikan ancaman pada masa injury time babak pertama dengan melepaskan tembakan dari sudut sempit di dalam kotak penalti. Namun, kiper City, Gianluigi Donnarumma, tampil sigap dengan menepis bola keluar lapangan. Babak pertama pun berakhir dengan skor 1-0 untuk keunggulan Manchester City.
Martinelli Selamatkan Arsenal di Masa Injury Time!
Memasuki babak kedua, Arsenal meningkatkan intensitas serangan mereka. Tekanan demi tekanan dilancarkan ke jantung pertahanan City. Martin Zubimendi mendapatkan peluang emas di tepi kotak penalti pada menit ke-55, namun sayang, tembakannya melambung tipis di atas gawang City. Dua menit berselang, giliran Eberechi Eze yang mengancam gawang Donnarumma. Namun, tembakan keras Eze berhasil ditepis oleh kiper asal Italia tersebut.
City tidak tinggal diam. Mereka melancarkan serangan balik cepat pada menit ke-57. Haaland nyaris mencetak gol keduanya dalam pertandingan ini, namun upaya striker 25 tahun itu digagalkan oleh Raya yang tampil gemilang di bawah mistar gawang Arsenal.
Manajer City, Pep Guardiola, kemudian melakukan perubahan taktik dengan memasukkan Nathan Ake dan Nico Gonzalez untuk menggantikan Phil Foden dan Haaland. Pergantian ini tampak sebagai upaya untuk mempertahankan keunggulan yang sudah di depan mata.
Arsenal terus berupaya membongkar pertahanan City. Riccardo Calafiori mendapatkan peluang emas usai menyambut umpan silang dari Bukayo Saka pada menit ke-76. Namun, sundulannya gagal mengarah ke gawang. Bek asal Italia itu kembali membuang peluang pada menit ke-81 saat tembakan jarak jauhnya melenceng ke sisi kanan atas gawang City.
Meski terus ditekan, City nyaris saja mengunci kemenangan andai tembakan Jeremy Doku pada menit ke-82 tidak melebar ke sisi kanan gawang Arsenal.
Gol yang ditunggu-tunggu oleh para pendukung Arsenal akhirnya tiba di masa injury time! Gabriel Martinelli berhasil lolos dari jebakan offside untuk menerima umpan terobosan dari Eze. Tanpa ragu, Martinelli melepaskan tembakan lob yang tak mampu dijangkau oleh Donnarumma. Stadion Emirates bergemuruh menyambut gol penyeimbang dari pemain asal Brasil tersebut. Skor 1-1 bertahan hingga peluit panjang berbunyi.
"Ini adalah pertandingan yang sulit, City adalah tim yang hebat," kata Mikel Arteta, pelatih Arsenal, usai pertandingan. "Namun, saya bangga dengan semangat juang yang ditunjukkan oleh para pemain. Kami tidak menyerah hingga akhir dan berhasil mendapatkan hasil yang pantas."
Statistik Pertandingan
Berikut adalah statistik penting dari pertandingan Arsenal melawan Manchester City:
* Penguasaan Bola: Arsenal (48%) - Manchester City (52%) * Tembakan ke Gawang: Arsenal (12) - Manchester City (9) * Tembakan Tepat Sasaran: Arsenal (5) - Manchester City (4) * Sepak Pojok: Arsenal (7) - Manchester City (3) * Kartu Kuning: Arsenal (2) - Manchester City (1)
Susunan Pemain
Berikut adalah susunan pemain yang diturunkan oleh kedua tim:
Arsenal:
* Raya * Calafiori * Gabriel * Saliba * Timber (Martinelli 80') * Rice * Zubimendi (Mosquera 90+7') * Merino (Eze 46') * Trossard (Nwaneri 84') * Gyokeres * Madueke (Saka 46')
Manchester City:
* Donnarumma * O'Reilly (Stones 87') * Gvardiol * Dias * Khusanov (Nunes 46') * Rodri * Doku (Savinho 87') * Reijnders * Silva * Foden (Ake 68') * Haaland (Gonzalez 76')
Klasemen Sementara
Dengan hasil imbang ini, Arsenal menempati posisi kedua klasemen sementara Liga Inggris dengan perolehan 10 poin. Mereka terpaut lima poin dari Liverpool yang berada di puncak klasemen. Sementara itu, Manchester City berada di peringkat kesembilan dengan mengumpulkan 7 poin. Pertarungan di papan atas Liga Inggris dipastikan akan semakin sengit di pekan-pekan mendatang. Hasil ini menunjukkan bahwa persaingan di Liga Inggris semakin ketat. Arsenal membuktikan diri mampu bersaing dengan tim-tim besar seperti Manchester City. Para penggemar pun menantikan penampilan konsisten dari The Gunners di sisa musim ini.