Pulisic Gemilang! AC Milan Bungkam Udinese dengan Skor Telak
Christian Pulisic tampil menggila! AC Milan sukses membungkam Udinese dengan skor meyakinkan 3-0 dalam laga tandang yang digelar di Bluenergy Stadium, Minggu (21/9/2025) dini hari. Brace alias dua gol dari Pulisic dan satu gol tambahan memastikan dominasi Rossoneri. Kemenangan ini mengantarkan Milan ke posisi yang lebih baik di klasemen sementara, menunjukkan betapa solidnya racikan Stefano Pioli.
Babak Pertama: Pulisic Buka Keunggulan Milan
Sejak peluit tanda dimulainya pertandingan berbunyi, AC Milan langsung menunjukkan intensitas serangan yang tinggi. Mereka mendominasi penguasaan bola dan terus menekan lini pertahanan Udinese. Peluang emas pertama didapatkan Milan pada menit ke-19 ketika Santiago Gimenez berhasil lolos dari jebakan offside dan berhadapan satu lawan satu dengan kiper Razvan Sava. Sayang, sepakan Gimenez masih mampu dimentahkan oleh Sava.
Terus menggempur, akhirnya Milan memecah kebuntuan pada menit ke-40. Pergerakan lincah Pelvis Estupinan dari sisi kiri pertahanan Udinese berujung pada umpan tarik berbahaya. Bola yang berusaha diintersep oleh bek Udinese, Thomas Kristensen, justru berbelok masuk ke gawang sendiri. Sava sempat menepis bola, namun bola muntah langsung disambar oleh Christian Pulisic yang berdiri bebas di depan gawang. Gol tersebut membawa Milan unggul 1-0 hingga turun minum.
Babak Kedua: Milan Makin Tak Terbendung
Memasuki babak kedua, AC Milan tak mengendurkan serangan. Justru, mereka semakin agresif dan berhasil menggandakan keunggulan hanya satu menit setelah kick-off. Youssuf Fofana, dengan cerdik berada di posisi yang tepat di dalam kotak penalti Udinese, melepaskan tembakan keras yang tak mampu dihalau oleh Sava. Gol cepat ini semakin meningkatkan moral pemain Milan dan membuat Udinese semakin tertekan.
Tak berhenti sampai di situ, Pulisic kembali mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-53. Menerima umpan matang dari Adrien Rabiot di sisi kanan kotak penalti Udinese, pemain asal Amerika Serikat itu melepaskan tembakan akurat ke tiang dekat yang gagal diantisipasi oleh Sava. Gol kedua Pulisic ini semakin memantapkan kemenangan Milan. Meskipun Rabiot sempat memiliki peluang untuk menambah gol di menit-menit akhir pertandingan, skor 3-0 tetap bertahan hingga peluit akhir berbunyi.
"Ini adalah kemenangan penting bagi kami," ujar Stefano Pioli, pelatih AC Milan, usai pertandingan. "Kami bermain dengan intensitas tinggi dan menunjukkan determinasi yang kuat. Pulisic tampil luar biasa, dan saya senang dengan performa seluruh tim."
Susunan Pemain dan Statistik Pertandingan
Udinese menurunkan susunan pemain sebagai berikut: Sava; Ehizibue, Kristensen, Solet, Zemura; Zarraga, Karlström, Ekkelenkamp, Atta; Bravo, Davis.
Sementara itu, AC Milan tampil dengan kekuatan penuh, menurunkan: Terracciano; Tomori, Gabbia, Pavlovic; Saelemaekers, Fofana, Modric, Rabiot, Estupinan; Pulisic, Gimenez.
Dengan kemenangan 3-0 atas Udinese, AC Milan berhasil mengamankan tiga poin penting dan naik ke peringkat ketiga klasemen sementara Liga Italia. Rossoneri kini mengoleksi sembilan poin dari tiga pertandingan. Sementara itu, Udinese harus puas berada di peringkat keenam dengan tujuh poin.
Berdasarkan statistik pertandingan, Milan mendominasi penguasaan bola dengan 62%, berbanding 38% milik Udinese. Milan juga melepaskan 15 tembakan, di mana 8 di antaranya mengarah ke gawang. Sementara Udinese hanya mampu melepaskan 5 tembakan, dengan 2 di antaranya mengarah ke gawang.
"Kami kecewa dengan hasil ini, tapi kami harus segera bangkit dan fokus pada pertandingan berikutnya," kata Andrea Sottil, pelatih Udinese, usai pertandingan. "Milan bermain sangat baik, dan kami mengakui keunggulan mereka."
