Unhas Buktikan Diri, Riset Unggulan Siap Jadi Produk Nyata di 2025

Universitas Hasanuddin (Unhas) mantap melangkah ke depan! Kampus ini membuktikan keseriusannya dalam menghasilkan riset yang aplikatif dengan menggondol pendanaan terbanyak dalam Program Hilirisasi Riset Prioritas Tahun Anggaran 2025. Dengan capaian ini, Unhas siap mengubah riset-riset unggulannya menjadi produk yang bisa dirasakan manfaatnya langsung oleh masyarakat dan industri.
Unhas Pimpin Perolehan Dana Hilirisasi Riset 2025
Kabar gembira datang dari Universitas Hasanuddin! Mereka berhasil menjadi yang terdepan dalam perolehan pendanaan Program Hilirisasi Riset Prioritas Tahun Anggaran 2025. Program yang resmi diluncurkan pada 30 Juni 2025 ini bertujuan mulia, yaitu menjembatani jurang pemisah antara dunia akademik dan kebutuhan riil di lapangan, sekaligus memacu inovasi yang berkontribusi pada kemajuan bangsa.
Dominasi Proposal yang Lolos
Tak tanggung-tanggung, sebanyak 103 proposal riset dari Unhas dinyatakan lolos dan berhak atas pendanaan. Proposal-proposal inovatif ini tersebar di berbagai skema program hilirisasi, mencakup:
* Program Hilirisasi Riset Prioritas Skema Tangkap Peluang Ajakan Industri: 9 proposal * Pra Studi Kelayakan Produk Hasil Riset pada Program Hilirisasi Riset Prioritas Skema Dorongan Teknologi: 45 proposal * Hilirisasi Riset Berbasis Transfer Teknologi Terintegrasi (SINERGI): 29 proposal * Program Hilirisasi Riset Prioritas Skema Dorongan Teknologi: 20 proposal
Keberhasilan ini menempatkan Unhas di posisi puncak sebagai perguruan tinggi dengan jumlah proposal terbanyak yang didanai, terutama dalam skema hilirisasi produk dan hibah pakar kelayakan produk riset. Hal ini menjadi bukti nyata kualitas riset yang dihasilkan oleh para peneliti Unhas, serta kesiapan mereka untuk berkontribusi pada inovasi produk yang relevan dengan kebutuhan pasar.
Unggul Jauh dari Kampus Lain
Dalam persaingan ketat dengan universitas lain di seluruh Indonesia, Unhas berhasil menunjukkan keunggulannya. Berikut perbandingan jumlah proposal yang lolos pendanaan:
* Unhas: 103 proposal * IPB: 83 proposal * Unpad: 41 proposal * Undip: 38 proposal * ITS: 37 proposal * ITB: 36 proposal * UGM: 27 proposal * UNS: 26 proposal * Unair: 18 proposal * UB: 12 proposal * Unand: 10 proposal
Data ini memperlihatkan betapa kompetitifnya Unhas dalam menghasilkan riset yang relevan dan berpotensi untuk dikomersialkan. Ini juga mencerminkan efektivitas strategi dan program yang diterapkan universitas dalam mendorong riset dan inovasi di kalangan dosen dan peneliti.
Dukungan Penuh dari Pucuk Pimpinan
Rektor Unhas, Prof. Jamaluddin Jompa, memberikan perhatian khusus pada setiap langkah hilirisasi riset yang dilakukan oleh para akademisi. Beliau menekankan pentingnya peran perguruan tinggi dalam memberikan dampak nyata bagi pembangunan, dengan menciptakan solusi inovatif untuk berbagai permasalahan di masyarakat dan industri.
"Unhas memberikan penghargaan bagi setiap dosen yang mau mengikuti hibah kompetisi ini. Bahkan sejak memasukkan proposal langsung kami berikan reward. Pada proses penyusunan proposal, setiap dosen juga diberi pendampingan oleh tim inovasi," ungkap Prof. Jamaluddin Jompa, pada Rabu (10/9/2025).
Dukungan dari pimpinan universitas bukan hanya berupa insentif finansial, tetapi juga pendampingan intensif dalam penyusunan proposal. Tujuannya jelas, memastikan proposal yang diajukan berkualitas, relevan dengan kebutuhan industri, dan berpotensi menghasilkan produk atau teknologi yang bermanfaat.
Apresiasi dan Komitmen untuk Hilirisasi Riset
Direktur Inovasi dan Kekayaan Intelektual Unhas, Asmi Citra Malina, tak lupa menyampaikan apresiasi atas dukungan seluruh sivitas akademika dalam mencapai prestasi gemilang ini. Beliau menegaskan bahwa keberhasilan ini adalah bukti nyata komitmen Unhas dalam menghasilkan riset yang berorientasi pada hilirisasi dan memberikan kontribusi signifikan bagi pembangunan.
"Alhamdulillah kita mendapatkan hibah terbanyak untuk hilirisasi produk dan hibah pakar kelayakan produk. Terima kasih banyak atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan untuk melaksanakan segala kegiatan terkait hibah ini. Semoga membawa keberkahan untuk semua, Aamiin," ujar Asmi Citra Malina.
Asmi juga menambahkan bahwa pencapaian ini tak lepas dari dukungan Rektor Unhas yang telah memfasilitasi setiap proposal yang diajukan. Dukungan ini meliputi penyediaan sumber daya, pendampingan teknis, dan fasilitasi kerjasama dengan pihak industri.
Ke depannya, Unhas bertekad untuk terus meningkatkan kualitas riset dan memperkuat kolaborasi dengan industri guna mempercepat proses hilirisasi. Universitas juga akan terus mengembangkan ekosistem inovasi yang kondusif bagi terciptanya produk-produk inovatif yang bermanfaat bagi masyarakat dan industri.
Dengan pencapaian ini, yang diumumkan Direktorat Hilirisasi dan Kemitraan, Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) pada Selasa (9/9/2025), Unhas telah membuktikan diri sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia yang memiliki komitmen kuat dalam menghasilkan riset berdampak nyata. Di tahun 2025 ini, Unhas siap mentransformasi riset unggulan menjadi produk nyata yang berkontribusi pada pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Tahap selanjutnya adalah penandatanganan kontrak dan penyaluran dana hibah kepada para peneliti yang proposalnya telah disetujui, sehingga implementasi riset dan hilirisasi produk dapat berjalan dengan lancar dan berkelanjutan.