Lihat Aksi Seru Anak-Anak di Pekan Seni Anak Pintar Indonesia!
Aksi Menggemaskan Anak-Anak Warnai Pekan Seni Anak Pintar Indonesia!
Goresan kuas ceria berpadu dengan lantunan merdu, itulah yang tersaji di Pekan Seni Anak Pintar Indonesia. Ajang ini bukan sekadar tempat anak-anak menunjukkan bakatnya, tapi juga memupuk kepercayaan diri sejak dini. Ratusan anak tampak antusias mengikuti berbagai perlombaan, mulai dari mewarnai hingga menyanyi, memamerkan bakat mereka di hadapan para juri dan keluarga yang hadir.
Cerebrofort: Komitmen Dukung Tumbuh Kembang Anak
Anindya Pratiwi Nugraha, Brand Manager Cerebrofort, menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung tumbuh kembang anak melalui Pekan Seni Anak Pintar Indonesia. Menurutnya, acara ini adalah wujud nyata upaya Cerebrofort memberikan nutrisi dan stimulasi terbaik bagi anak-anak.
"Kami percaya nutrisi yang baik, ditambah stimulasi yang tepat, akan memaksimalkan potensi anak," ungkap Anindya di sela-sela acara yang berlangsung di Trans Studio Mall Cibubur, Depok, Minggu (12/10/2025). Cerebrofort, lanjutnya, tak hanya fokus pada multivitamin, tetapi juga aktif menggelar kegiatan yang merangsang kreativitas dan imajinasi anak.
Pekan Seni Anak Pintar Indonesia: Apa yang Membuatnya Spesial?
Menurut Anindya, Pekan Seni Anak Pintar Indonesia kali ini berbeda. Cerebrofort berkomitmen lebih dalam untuk memberikan yang terbaik bagi anak-anak.
"Pekan Seni Anak Pintar Indonesia ini adalah bukti nyata komitmen kami. Kami ingin memberikan pengalaman tak terlupakan bagi anak-anak, sekaligus menginspirasi mereka untuk terus berkarya dan mengembangkan bakatnya," jelasnya. Cerebrofort berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan anak Indonesia, baik dari segi nutrisi maupun stimulasi.
Testimoni dari Orang Tua Peserta:
Latihan dan Ajang Kreativitas: Kombinasi Jitu
Yuliana, ibu dari juara pertama lomba mewarnai, berbagi pengalaman tentang pentingnya latihan. Menurutnya, konsistensi adalah kunci utama.
"Anak saya setiap hari berlatih mewarnai. Kami sediakan berbagai gambar dan alat warna agar dia bisa terus mengasah kemampuannya," ungkap Yuliana bangga. Ajang seperti Pekan Seni Anak Pintar, tambahnya, sangat bermanfaat karena memotivasi anak untuk terus belajar dan meningkatkan kemampuan. "Ajang ini jadi penyemangat anak saya untuk terus berlatih dan berkreasi," imbuhnya.
Bakat Otodidak dan Dukungan Orang Tua: Kisah Inspiratif
Veronica, ibu dari juara pertama lomba menyanyi, menceritakan bahwa anaknya memiliki bakat alami dalam bidang tarik suara. Bakat itu dikembangkan secara otodidak di rumah, dengan dukungan penuh orang tua.
"Anak saya memang suka sekali bernyanyi sejak kecil. Kami sebagai orang tua berusaha memfasilitasi minatnya dengan memberikan kesempatan untuk belajar secara mandiri," tutur Veronica. Anaknya sering belajar menyanyi dari video tutorial dan meniru gaya penyanyi idolanya. "Kami selalu memberikan dukungan dan motivasi agar dia bisa terus mengembangkan bakatnya," tambahnya.
Mengapa Kegiatan Seni Penting untuk Anak Usia Dini?
Kegiatan seni, seperti di Pekan Seni Anak Pintar Indonesia, berperan penting mengasah kreativitas anak sejak dini. Para ahli pendidikan anak usia dini sepakat bahwa seni membantu mengembangkan berbagai aspek penting, mulai dari kemampuan motorik, kognitif, hingga sosial emosional.
"Seni adalah bahasa universal yang dipahami semua anak, tanpa batasan usia maupun latar belakang," ujar seorang psikolog anak yang hadir di acara tersebut. Melalui seni, anak-anak dapat mengekspresikan diri, mengembangkan imajinasi, dan belajar berinteraksi dengan lingkungan. "Oleh karena itu, penting memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk terlibat dalam kegiatan seni sejak usia dini," pungkasnya.
Pekan Seni Anak Pintar Indonesia membuktikan bahwa anak-anak Indonesia memiliki potensi luar biasa di bidang seni. Dengan dukungan yang tepat dari keluarga, sekolah, dan berbagai pihak, diharapkan anak-anak Indonesia dapat terus mengembangkan bakat dan minatnya, serta menjadi generasi penerus bangsa yang kreatif, inovatif, dan berdaya saing tinggi. Acara yang meriah ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin tahunan, menjadi wadah bagi anak-anak Indonesia untuk terus berkarya dan menginspirasi.
"Kami berharap, Pekan Seni Anak Pintar Indonesia dapat terus menjadi wadah bagi anak-anak untuk mengembangkan bakatnya, sekaligus menjadi ajang silaturahmi bagi para orang tua dan komunitas seni," tutup Anindya Pratiwi Nugraha. Cerebrofort berencana terus berinovasi dan menghadirkan kegiatan serupa di masa mendatang, sebagai wujud komitmen mendukung tumbuh kembang anak Indonesia secara holistik.
